Dokumen Kebijakan, Manual, Standar, SOP dan Formulir tersedia dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.

1. Mensosialisasikan IAPT 3.0 dan IAPS 4.0 bagi pimpinan dan TPMF dan TPM-PS

2. Melaksanakan workshop bagi Kaprodi, TPMF dan TPM-PS, Kepala LPPM dan Kabid, Ka. Biro dan Kabag, Ka.UPT dan Kabag

3. Memberikan penugasan kepada Tim Adhock pemutahiran dokumen SPMI

4. Membuka Klinik SPMI dalam rangka pemutahiran dokumen SPMI

5. Mensosialisasikan dokumen SPMI bagi pimpinan

 

Terlaksananya sistem monitoring dan evaluasi pelaksanaan SPMI dengan audit mutu internal sesuai dengan SOP

1. Membuat SOP Review

2. Menyusun Pedoman AMI

3. Menyusun SOP Pelaksanaan AMI

4. Merekrut Auditor dengan melakukan pelatihan TOT AMI

5. Melakukan recharging AMI bagi auditor sebelum melakukan tugas audit

 

Akreditasi Program Studi dan Akreditasi Perguruan Tinggi meningkat

1. Melakukan sosialisasi IAPT 3.0 dan IAPS 4.0 bagi pimpinaan rektorat, dekanat, Prodi, LPPM, Biro, UPT dan TPMF/TPM-PS di lingkungan UKI

2. Melakukan workshop IAPS 4.0 bagi dekanat, Prodi, LPPM, Biro, UPT dan TPMF/TPM-PS di lingkungan UKI

3. Melakukan workshop IAPT 3.0 bagi pimpinaan rektorat, dekanat, Prodi, LPPM, Biro, UPT dan TPMF/TPM-PS di lingkungan UKI

4. Melakukan pendampingan bagi Prodi yang akan reakreditasi

5. Mengundang konsultan APT yakni asesor BAN PT untuk memastikan strategi pengisian IAPT dan review instrumen sebelum diupload ke SAPTO

6. Melakukan pendampingan sebelum asesmen lapangan (AL)

 

Prodi dengan peringkat A atau Unggul mengajukan ASEAN University Network-Quality Assurance (AUN-QA)

1. Menyiapkan dana dana manajemen aktivitas

2. Melakukan studi banding ke PT yang telah AUN

3. Mengundang narasumber untuk pembimbingan Tim AUN QA

4. Bersinergi dengan Prodi yang memiliki akreditasi A atau Unggul untuk mempersiapkan AUN QA

 

Pimpinan rektorat, fakultas, Program Pascasarjana paham, konsisten, serta menjadikan SPMI sebagai budaya mutu

1. Mengundang pakar mutu dari LL DIKTI Wilayah 3 untuk mensosialisasikan SPMI sebagai syarat menyelenggarakan PT dan SPMI menjadi budaya mutu

2. Mengundang pengembang SPMI dari Direktorat Penjaminan Mutu Kemenristekdikti

3. BPM mensosilisasikan Dokumen SPMI dan implementasi SPMI secara bertahap dan berkesinambungan